Minggu, 06 April 2014

HUBUNGAN BANGSA BANGSA BARAT DENGAN CINA


 
Sejak kerajaan Ming orang orang eropa sudah mulai tiba di cina. Pertama tama orang portugis datang di canton(1514) kemudian berdiam di macao menyusul bangsa spnyol juga tiba di canton(1573)
Dan akhirnya menempati pulau formosa(taiwan) orang orang belanda sampai di cina (1601) dan tahun 1624 mereka mengusir orang spanyol dari taiwan lalu mendudukinya.
             Diantara orang orang eropa yg datang untuk berdagang itu terdapat pula paderi paderi kristen.seorang paderi jesuit ,adam schall dari keulen, pernah membantu kerajaan ming sebelumnya dalam pembuatan meriam meriam .  kaisar  pertama bangsa manchu ,shun chih juga senang kepadanya . ia diberi jabatan direktur observation kerajaan di peking.
HUBUNGAN CINA DENGAN RUSIA
             Dimulai pada 27 agustus 1651 rusia mendirikan kota albazin sekaligus membangun benteng disana di tepi sungai amur juga menempatkan penduduknya mengisi tempat itu rusia dengan bangsa manchu meluaskan daerahnya di asia.
Bangsa manchu yang memandang daerah amur sebagai wilayahnya pada tahun 1685 meratakan kota itu dengan tanah .pada tahun 1689 antara cina dan rusia menandatangani perjanjian nerchinsk dengan menetapkan perbatasan pada sebuah waduk di sungi amur. Perjanjian ini adalah yang pertama kali dibuat cina dengan negara barat yang ditulis dalam bahasa cina ,rusia dan manchu .atas perintah kaisar kang hsi dibuat peringatan yang dipahatkan pada tugu tugu batu di  tepi  sungai gorbitza dan sungai argun .
             Perjanjian nerchinsk juga menetapkan hubungan perdagangan antara kedua negara disamping itu disepakati apabila rakyat keduanya melakukan sesuatu kejahatan  bukan di negaranya maka yang bersagkutan setelah ditangkap kemudian dikembalikan ke negeri asalnya  untuk diadili (awal daripada hak hak eksteritorial di belakangan hari).
              Perdagangan antara cina dan rusia pun menjadi ramai .dari cina ke rusia dibawa sutera ,teh, tenunan dan barang barang porselen ,sedangkan dari rusia ke cina terutama dikirim jam. Orang orang rusia banyak diizinkan tinggal di peking.
             Dalam  tahun 1719 tsar peter agung mengirimkan suatu rombongan utusan ke peking di bawah pimpinan ismaloff .utusan tersebut tidak menolak KOW TOW(sikap untuk bersujud di hadapan kaisar) yakni kaisar Kang Hsi. Berbeda dengan perutusan tsar sebelumnya (1656) karena menolak menjalankan kow tow maka kunjungannya sia sia
             Oleh  karena timbul kesulitan dalam menterjemahkan isi perjanjian nerchinsk maka pada taun 1727 pemerintah rusia mengirim utusan ke peking untuk memperbaharuinya .tetapi kaisar kang hsi telah meniggalsedangkan kaisar pengantinya Yung cheng kurang cakap dan tegas .sehingga dalam persetujuan baru di kyakhta  bangsa rusia diperkenankan mendirikan kantor kedutaan dan perwakilan dagang serta gereja di peking.perjanjian kyakhta mengenai perdagangan dan diplomatiok dengan rusia.
             Ditahun tahun belakangan perjanjian kyakhta banyak menimbulkan kesalahpahaman antara cina dan  rusia .bagi bangsa cina izin kepada orang asing untuk mendirikan rumah,kantor,berdagang  dan menjalankan  ibadat di peking adalah hal yang lumrah .tidak mengandung suatu  kewajiban apa apa dengan kaisar sebab pada masa masa sebelumnya juga ijin serupa itu sering diberikan .tetapi bangsa rusia maupun bangsa bangsa eropa lainnya mempunyai penafsiran lain tentang pembukaan kedutaan dan izin untuk berdagang bagi mereka dengan perjanjian itu telah terjalin hubungan diplomatik antarnegara atas dasar persamaan dan mengandung kewajiban yang mengikat
             Perbedaan faham demikian dalam sejarah cina selanjutnya telah menimbulkan perselisihan antara orang cina dengan orang orang rusia ataupun orang orang eropa.
USAHA BELANDA DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN CINA
            Sebagai negara yang terkenal dalam perdagannya cina dilirik oleh bayak bangsa bangsa barat antara lain adalah belanda, orang belanda ingin sekali menjalin hubungan perdagangan dengan cina . untuk membicarakannya mereka mengirim utusan sembari memberi ucapan selamat kepada pemerintah baru kerajaan ching .utusan yang dipimpin Pieter de Goyer dan jacob de keyzer berangkat dari batavia 14 juni 1655 dan tiba di canton 17 maret 1656 kemudian sampai di peking pada juli 1656 .oleh karena kedatangan mereka dipandang kaisar sebagai perutusan yang wajib membayar upeti maka mereka di wajibkan melakukan kow tow(bersujud)
             Bersamaan perutusan belanda di peking berkunjung pula perutusan rusia juga untuk mengadakan hubungan dagang .utusan rusia itu  menolak untuk mengadakan kow tow sehingga mereka harus pulang dengan tangan kosong sebaliknya perutusan belanda tidak menolaknya  sebab pembesar pembesar cina yang adda di san juga melakukan nya  dengan berlutut di hadapan kaisar ,sementara kedatangan merka bukanlah mewakili pemerintah belanda ,melainkan hanya mewakili kongsi dagang VOC.
            Meskipun perutusan belanda bisa menghadap kaisar shun chih tetapi tujuan untuk membicrakan perdagangan tak menghasilkan apa apa mereka hanya menerima sepucuk surat untuk gubernur jenderal  Johan matzuiker di batavia yang ditulis dalam bahasa cina dan manchu .isinya menyebutka letak neederland sangat jauh dari cina .sebaiknya datang sekali dalam delapan tahun saja dan sekali datang jangan 100 orang cukuplah 20 orang . sedangkan barang dagangnya boleh dibw a ke tempat penginapan dan tidak di perdagangkan di laut depan canton .setelah menerima surat itu perutusan belanda disuruh pulang pada 16 oktober 1656.setelah coxinga pendukung setia kerajaan peking merebut taiwan dari tangan belanda kemudian menduduki amoy maka orang belanda menjalin kerjasama dengan bangsa manchu .dengan membantu tentera manchu berhasil merebut kembali amoy  orang orang belanda berharap akan memperoleh perlakuan istimewa  dalam perdaganga dengan bangsa manchu tetapi utsan belanda yang datang ke peking tahun 1665 dipimpin Pieter van Horn tak berhasil juga .
             Ketika tahun 1683 bangsa manchu membersihkan taiwan dari pengikut pengikut coxinga ,kang hsi memanggil orag oran belanda untuk membantunya akan tetapi kapal kapal belanda terlambat tiba sehingga tak sempat memberi bantuan .maka kepada perutusan belanda yang datan lagi ke peking tahun1686 dipimpin paats dan de keyzer ,kaisar kang hsi hanya memperbolehkan kapal kapal belanda datang lima tahun sekali.
HUBUNGAN  PERDAGANGAN  DENGAN INGGRIS  DAN  MASALAH  CANDU
             Selain bangsa rusia dan belanda ,bagsa ingris pun ingin diperkenankan berdagang dengan cina .dalam tahun 1715 EIC mendirikan suatu factory (kantor berikut gudang ) di canton memang sejak zaman ming ,canton menjadi pusat perdagangan dengan negeri asing ,sebab hanya canton bangsa bangsa asing boleh mendirikan pos pos perdagangan nya tetapi mereka tidak boleh bergaul secara bebas dengan cina .selain memandang  hina cina juga merasa curiga tehadap pedagang pedagang asing itu. Bahkan kaisar kang hsi sendiri pernah menuliskan bahwa suatu kelak akan terjadi bentrokan dengan negeri negeri asing.dua tahun sebelum kang hsi meninggal ,ia melarang kapal kapal asing masuk ke pelabuhan pelabuhan cina selain canton.
             Di masa pemerintahan chien lung (1736-1796) perdagangan bangsa bangsa barat ke  cina semakin menigkat pusat perdagangan dalam abad ke 17 adalah macao yang berada di  tangan bangsa portugis .saat itu dapat dikatakanportugis lah yang memegang monopoli perdagangan dengan negeri negeri seberang lautan .selain orang orang portugis ,belanda ,dan iggris ,prancis,swedia,dan denmark berdagang dengan cina .menjelang akhir abad ke 18 ,canton dibuka bagi perdagangan asing .
             Diantara bangsa bangsa asing itu perdagangan cina dengan inggris dalah yang terbesar dan memegang peranan penting ,karena sudah menjadi perdagangan resmi EIC  .pada waktu itu inggris merupakan negeri yang paling kuat di eropa ,sebagai akibat revolusi industri .mula mula inggris memasukkan tekstil ke cina tetapi cina sendiri tak membutuhkannya .akhirnya hanya satu barang yang dapat diperdagangkan yakni  candu yang didatangkan dari calcutta(india) sejak tahun 1773. Meskipun candu bukan barang asli di cina. Oleh karena pemakaian candu terus meningkat yang memberi keuntungan besar bagi inggeris, maka perdagangan candu semakin  lebih besar lagi
Sebagaimana diketahui bahwa dalam perdagangan cina memberlakukan sistem co-hong, yakni orang-orang yang ditunjuk oleng pemerintah khusus melayani pedagang-pedagang asing di canton. Dalam hal ini para saudagar asing tidak diperbolehkan berdagang langsung dengan orang-orang cina,, tetapi harus melalui co-hong. Menghadapi sistem perdagangan demikian, inggris ingin memperoleh ijin perdagangan yang lebih luas sehingga pemerintahannya mengirim utut\san ke cina  pada tahun 1792. Utusan itu, lord macartney, dua kali diterima chien lung, tetapi bukan di istana peking, melainkan di istana Jehol, yang lebih rendah derajatnya. Meskipun kaisar menerimanya dengan hormat, tetapi utusan itu tidak berhasil mencapai tujuannya, mereka hanya diterima sebagai pembawa upeti dari negeri inggris.
Inggris tetap berkeinginan untuk mendapat persyaratan lebih luas untuk berdagang dengan Cina. Lalu kembali dikirim suatu rombongan utusan dipimpin lort amherst. Oleh karena utusan menolak melakukan kow-tow, maka kaisar Chia ching memerintahkannya supaya segera angkat kaki dari peking pada hari itu juga, 29 Agustus 1816.
Candu bukanlah tanaman yang tumbuh dan berasal dari Cina, akan tetapi sejak abad ke-13 sudah di masukkan ke Cina yang digunakan sebagai obat. Orang Cina menyebutnya fu-shaw-kao, yang berarti obat kebahagiaan dan panjang umur. Tiga abad kemudian, setelah kedtangan orang-orang portugis barulah orang Cina mengisapnya sebagai kesenangan, tetapi hanya dikonsumsi saudagar-saudagar kaya dan beberapa pemuda yang sudh rusak moralnya. Oleh karena Cuma candu ynga dapat dimasukkan dalam perdagangan dengan Cina, maka melalui EIC sejak abad ke-17 candu tambah banyak di datangkan dari India. Akibatnya begitu luar biasa, dimana berbagai lapisan masyarakat menjadi korban racun hitam itu.
Candu dibawa oleh kapal-kapal Inggris yang melepas jangkar jauh dari pesisir pantai. Pada malam hari pedagang-pedagang smokel Cina mendatangi kapal-kapal itu dan mengangkut candu itu ke darat.
Oleh karena pemerintah cina merasa cemas memperhatikan rakyatnya semakin menggemari candu yang berakibat sangat merugikan kesehatan dan kegiatan kerja, maka pada tahun 1789 kaisar Yung Cheng melaarang pemakaiannya. Bahkan tahun 1800 dilakukan tindakan-tindakan keras untuk menindas penggunaan candu, akan tetapi peraturannya tidak dijalankan secara sungguh-sungguh. Sebab dengan menyuap, smokel candu berlangsung terus di Canton tanpa hambatan. Bagi pembesar-pembesar cina dan orang-orang bawahannya, pedagang-pedagang asing, bajak-bajak laut di pesisir pantai dan sebagai kalangan rakyat biasa; perdagangan smokel candu adalah suatu jalan untuk kaya dengan cepat. Selama 14 tahun pemakaian candu di cina meningkat enam kali lipat, dari 3.210 peti (1816) menjadi 18.760 peti (1830).
Hukuman yang diberikan bagi pengisap candu ketika itu adalah 100 pukulan cambuk dan tiga tahun penjara. Untuk memperbaiki keadaan masyarakat hukuman itu dianggap terlalu ringan. Pada tahun1831 seorang menteri mengusulkan kepada kaisar Tao Kuang untuk lebih memperkeras lagi hukuman dengan menjatuhi hukuman mati, tetapi dengan memberi waktu  satu  tahun untuk  membuang  kebiasaan  buruk itu. Kaisar  menerima  usul  tersebut, maka  larangan    mengisap   candu di jalankan  semakin  keras.
Perdagangan dengan Amerika Serikat
Perdagangan dengan cina menarik minat bangsa Amerika pula, sehingga pada tahun 1784 tiba kapalnya yang pertama di Canton. Keuntungan hasil perdagangan yang besar pelayaran tersebut menyebabkan kota-kota besar di pesisir timur Amerika ikut berdagang dengan cina. Kapal-kapal mereka kembali ke Amerika membawa barang-barang kerajinan yang indah-indah seperti porselen untuk meja makan, sutera, teh, dan kipas gading. Sebaliknya di masukkan ke cina dollar spanyol, bulu, kayu gaharu, beberapa tanaman-tanaman baru dari Amerika seperti jagung, kacang, ketela dan tembakau, termasuk ginseng yang di ketahui orang Amerika sangat di sukai orang cina . ginseng mereka dapat tumbuh di lembah Hudson dan sepanjang sungai Ohio di Kentucky. Perdagangan Amerika dan cina begitu besar, menepati urutan ke dua di bawah Inggris.
 Orang jerman juga mencoba berdagang cina. Kapalnya yang pertama muncul di Canton tahun 1752, 30 tahun lebih dulu sebelum orang-orang Amerika datang. Tetapi dalam tahun 1755 orang-orang Jerman meninggalkan Cina.
Dalam tahun 1796, ketika Chien Lung berusia 85 tahun, ia turun tahta setelah memerintah selama 60 tahun, karena merasa tak pantas bagi dirinya mrnjadi kaisar lebih laama dari pada kakeknya, kaisar Kang  Hsi yang memerintah hanya 60 tahun. Suatu pesta besar diadakan Chien Lung di istana, turut di undang 6000 orang tua. Tiga tahun kemudian ia meninggal (februari 1799).

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar